Kerajinan Marmer dari Sudut Pandang Budaya dan Ekonomi

Penulis: Muhammad Fakhrul Hikam*

Abstrak

KULIAHALISLAM.COM - Tulungagung yang berada di provinsi Jawa timur memiliki kekayaan alam beserta keindahannya yang menjadi salah satu destinasi wisata di daerah kerasidenan kediri dan sekitarnya. Wilayah Tulungagung mayoritas adalah pegunungan, pedesaan, sawah, kebun, dan pesisir sehingga menciptakan pemandangan alam yang sangat memanjakan mata wisatawan yang berkunjung ke Tulungagung. 


Tidak hanya itu Tulungagung juga memiliki sumberdaya berupa marmer yang telah terkenal di mata Asia maupun dunia karena kualitas, dan kuantitasnya. Pengerajinan marmer bahkan sudah menjadi suatu budaya bagi rakyat Tulungagung, mereka menjalankan profesi tersebut selain bertujuan untuk mengais rezeki juga untuk melestarikan budaya nenek moyang mereka. 

Salah satu bukti peninggalan marmer yang terletak di Tulungagung ialah monumen marmer yang terletak di Tulungagung selatan tepatnya di desa Gamping kecamatan Campurdarat.

Pendahuluan

Tulungagung merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terletak di pesisir laut selatan, Tulungagung memiliki beberapa potensi yang menjadi keunggulan kabupaten tersebut, diantaranya ialah: wisata berupa pantai-pantai dan peninggalan sejarah, sumberdaya alam berupa batu marmer, onix, granit, dan mozaik.

Selain itu Tulungagung kaya akan budaya, karena masyarakat Tulungagung masih memegang erat-erat adat istiadat dari nenek moyang mereka adat istiadat tersebut diantaranya: seni tayub, tiban, jaranan sentherewe, reog tulungagung, ketoprak, wayang kulit, wayang jemblung, kentrung, dan campursari. 

Bahkan kerajinan marmer yang berada di Tulungagung telah menjadi sebuah adat atau budaya bagi masyarakat Tulungagung, terutama Tulungagung bagian selatan.

Pembahasan

Tulungagung memiliki banyak potensi kebudayaan, salah satunya adalah kerajinan batu marmer. Batu marmer tidak hanya sebagai potensi kebudayaan melainkan juga sebagai penyokong ekonomi di wilayah Tulungagung dan sekitarnya. 

Banyak dari masyarakat Tulungagung yang berprofesi menjadi pengerajin marmer, mereka menjadikan batu marmer sebagai sumber penghasilan mereka, profesi pengerajin marmer tidak hanya dilatar belakangi dengan ketrampilan tapi juga budaya dari para leluhur mereka yang berprofesi sebagai pengerajin sehingga mereka sangat menghargai profesi tersebut, dan menjadi pengerajin marmer bagi mereka adalah sebuah kehormatan karena meneruskan budaya dari leluhur mereka.

Sebagai bentuk penghargaan warga Tulungagung terhadap budaya kerajinan batu marmer ialah berdirinya sebuah monument. Monument Batu Marmer 1850 atau biasa disebut dengan monument marmer oleh warga campurdarat adalah sebuah monument yang terbuat dari batu marmer yang berlokasi di Tulungagung Selatan. 

Monument tersebut merupakan bukti sejarah keberadaan pabrik marmer pertama di Tulungagung, monument tersebut berada tepat di lereng bukit pegunungan Tulungagung, lebih tepatnya di desa Gamping, kecamatan Campurdarat. 

Tulungagung selatan merupakan pusat kerajinan marmer terbukti dengan begitu banyak tambang marmer yang berada di tulungagung selatan terutama di wilayah kecamatan campurdarat, besole, dan boyolangu.

Kerajinan batu marmer di Tulungagung telah ada semenjak adanya pemerintahan Hindia-Belanda. Perkembangan industri kerajinan batu marmer di Kabupaten Tulungagung sempat mengalami pasang surut, yang diakibatkan karena adanya krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia pada tahun 1997. 

Namun, sekarang Tulungagung dikenal sebagai daerah penghasil kerajinan marmer terbesar di Indonesia dan sudah terkenal hingga mancanegara. Tidak hanya batu marmer, namun meliputi bebatuan yang lainnya seperti onix, granit, mozaik, dan batu alam.

Tulungagung merupakan sentra kerajinan marmer yang terkenal di Indonesia. Produk yang dihasilkan dari tambang-tambang marmer di Tulungagung tidak hanya diperjualbelikan dalam negeri tapi juga hingga luar negeri, karena produk marmer asal Tulungagung terkenal dengan kualitasnya. 

Berbagai produk marmer Tulungagung dapat ditemukan di berbagai platform e-commerce seperti Bukalapak dan Shopee. Selain itu, terdapat juga situs web khusus yang menjual produk marmer Tulungagung seperti Marmertulungagung.my.id.

Produk-produk marmer Tulungagung yang dijual antara lain lantai marmer, wastafel, meja, kerajinan marmer, granit, onix, teraso, dan batu alam. Produk-produk tersebut dijual dengan harga yang terjangkau dan berkualitas.

Industri marmer di Tulungagung telah mengalami perkembangan yang cukup pesat sejak awal tahun 1990-an. Proses produksinya sudah mulai menggunakan peralatan yang lebih maju dan hasil produksinya selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Tulungagung sendiri, juga dipasarkan keluar daerah bahkan ke luar negeri. 

Produk-produk yang dihasilkan memiliki harga jual yang berbeda-beda, mulai dari produk yang paling kecil seperti gantungan kunci hingga produk yang berharga jual tinggi seperti patung dengan harga jual jutaan rupiah. 

Kualitas batu marmer yang bagus dan unik membuat produk-produk yang terbuat dari batu marmer memiliki daya tarik yang luar biasa bagi pasar internasional. Keberhasilan para pengusaha dalam mengelola produksinya membuatnya dapat melakukan persaingan dengan pasar internasional. 

Berdasarkan data dari dinas perindustrian dan perdagangan Kabupaten Tulungagung, produk marmer Tulungagung menjadi produk kerajinan yang banyak diminati oleh masyarakat lokal dan internasional.

*) Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Editor: Adis Setiawan

Citations:

[1] https://muqoddimahngrowo.wordpress.com/2016/12/31/tulungagung-selatan-monument-batu-marmer-1850/

[2] https://repository.unair.ac.id/98627/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN%20.pdf

[3] https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jp/article/download/14254/pdf

[4] https://sentralkerajinanmarmer.com/patung-naga-berbahan-marmer/

[5] https://jatim.antaranews.com/berita/73116/semangat-joko-perajin-marmer-yang-kilaukan-tulungagung

[6]https://jatim.antaranews.com/berita/656545/hut-ke-187-tulungagung-ritual-bersih-nagari-dihadiri-miss-universe-swiss

[7] http://eprints.upnjatim.ac.id/5561/1/file1.pdf

Redaksi

Redaksi Kuliah Al Islam

Post a Comment

Previous Post Next Post

Iklan Post 2

نموذج الاتصال