Di Balik Gabungnya Demul Ke Gerindra Ada Kaitannya Kah Dengan Merapatnya RK ke PG ?


Oleh: Yudhi Pramiadi

Di balik gabungnya Demul ke Gerindra ada kaitannya kah dengan merapatnya RK ke PG ? 

Kita ketahui Dedi Mulyadi mantan Bupati Purwakarta 2 periode identik dengan Golkar di Jawa Barat dan beliau adalah mantan Ketua DPD 1 Golkar Jawa Barat, kita ketahui Demul punya keinginan memajukan Jabar dan beliau target secara pribadinya adalah Gubernur Jawa Barat setelah sukses membangun Purwakarta selama dua periode walau dibumbui pro dan kontra dimasyarakat Purwakarta sendiri.

Belum lama ini Gubernur Jabar saat ini Ridwan Kamil (RK) resmi merapat ke Partai Golkar dan menjadi kader Partai berlambang Pohon Beringin, dengan demikian peluang Demul untuk maju dicalonkan dari PG di Konstalasi Pilgub Jabar tertutup sudah. Isu mulai berhembus Demul Gabung PDIP, tapi itu pun mustahil karena Ketua PDIP Jawa Barat Sudah mendeklarasikan diri sebagai calon Gubernur Jabar.

Tiba-tiba media dihebohkan di caption foto Demul dengan Ketum Gerindra setelah surat pengunduran diri dari Anggota DPR RI dan anggota serta Caleg DPR RI dari Partai Golkar. Demul beserta gerbongnya masuk dan merapat ke Partai Gerindra sebagai calon DPR RI Dapil Jabar VII (Karawang, Purwakarta dan Bekasi), siapa yang diuntungkan ? Tentu Partai Gerindra. Demul sudah identik dengan tokoh Sunda dan sudah dikenal Di Jawa Barat.

Rugikah Partai Golkar kehilangan kader Potensialnya ? Menurut saya kerugian besar bagi Partai Golkar dan Keuntungan besar diperoleh Partai Gerindra.

Kenapa Demul merapat ke Gerindra ?

Partai Golkar kelak di Pilgub Jabar akan mengusung incumbent RK sebagai Cagub, kenapa tidak jadi merapat ke PDIP karena diinternal PDIP sendiri sudah mengusung ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono Sebagai Cagub Jabar dari PDIP, kenapa tidak merapat ke partai lain selain Gerindra ? 

Jika kita kalkulasikan Partai Nasdem sudah mempunyai calon Gubernur Jabar yaitu Ketua DPW Nasdem Jabar Saan Mustopa. Dan Demul pun pasti berhitung siapa yang bisa mensuport Full ketika kelak Maju di Pilgub Jabar pilihan beliau jatuh le Partai Gerindra pimpinan Prabowo Subiyanto. Kita ketahui Ketum Gerindra ketika kadernya maju di Pilkada dia akan support penuh. Ini hanya pikiran penulis, bisa benar bisa juga salah.

*) Forum Komunikasi Alumni IMM (FOKAL IMM)

Redaksi

Redaksi Kuliah Al Islam

Post a Comment

Previous Post Next Post

Iklan Post 2

نموذج الاتصال